
Saat ini kita sedang menghadapi perbedaan yang sangat besar antara dua generasi: Boomer dan Gen Z. Tapi apa yang bisa kita lakukan untuk menyatukan kedua dunia ini? Mungkin ada beberapa hal yang bisa kita lakukan dengan cara yang unik.
Menemukan Komunikasi yang Efektif
Menurut penelitian, orang tua (Boomer) cenderung menggunakan bahasa yang lebih formal dan tidak mengerti istilah-istilah slang yang digunakan oleh anak muda (Gen Z). Sebaliknya, anak muda sering kali menggunakan bahasa yang informal dan bisa dianggap tidak sopan oleh orang tua.
- Sebagai contoh, ketika Anda ingin mengirim pesan kepada teman yang lebih muda, Anda bisa menggunakan bahasa yang lebih santai dan tidak formal, seperti “Hai, bagaimana kabarmu?”.
- Tapi, jika Anda ingin berkomunikasi dengan orang tua yang lebih tua, Anda harus menggunakan bahasa yang lebih formal dan sopan, seperti “Selamat pagi, apakah ada yang bisa saya bantu?.”
Menggunakan Media yang Sama
Orang tua dan anak muda memiliki perbedaan besar dalam preferensi media. Orang tua lebih suka membaca koran atau tayangan berita di TV, sedangkan anak muda lebih suka menggunakan internet dan media sosial.
- Menggunakan platform media sosial yang sama bisa menjadi cara yang efektif untuk berkomunikasi dengan generasi yang lain. Misalnya, Anda bisa bergabung ke grup Facebook atau WhatsApp yang hanya untuk orang tua dan anak muda.
- Atau, Anda bisa menggunakan aplikasi seperti Viber atau Discord yang lebih populer di kalangan anak muda.
Menjadi Teladan yang Baik
Menjadi teladan yang baik bagi generasi yang lain adalah hal yang sangat penting. Jika Anda bisa menjadi contoh yang baik dengan perilaku yang positif, maka orang lain akan lebih mudah untuk mengikuti.
- Misalnya, jika Anda ingin mengajak anak muda untuk berolahraga, Anda harus menjadi teladan yang baik dalam hal ini. Jika Anda tidak bisa berolahraga sendiri, maka bagaimana Anda bisa meminta anak muda untuk melakukannya?
- Atau, jika Anda ingin mengajak orang tua untuk menggunakan teknologi, Anda harus menjadi teladan yang baik dalam hal ini.
Menggunakan Bahasa yang Sama
Bahasa adalah salah satu faktor penting dalam membangun hubungan antara generasi. Menggunakan bahasa yang sama bisa membuat orang lain lebih mudah untuk mengerti dan berkomunikasi dengan Anda.
- Misalnya, jika Anda ingin berbicara dengan anak muda, Anda harus menggunakan istilah-istilah slang yang mereka kenal. Jika Anda tidak tahu apa itu slang, maka bagaimana Anda bisa memahaminya?
- Atau, jika Anda ingin berbicara dengan orang tua, Anda harus menggunakan bahasa yang formal dan sopan.
Menemukan Hobi yang Bersama
Menemukan hobi yang sama bisa menjadi cara yang efektif untuk membangun hubungan antara generasi. Jika Anda memiliki hobi yang sama, maka orang lain akan lebih mudah untuk mengerti dan berkomunikasi dengan Anda.
- Misalnya, jika Anda suka membaca, maka Anda bisa ajak anak muda untuk membaca bersama. Jika Anda suka berolahraga, maka Anda bisa ajak orang tua untuk bergabung.
- Atau, jika Anda suka membuat musik, maka Anda bisa ajak anak muda untuk mencoba membuat musik juga.
Menjadi Mendukung dan Menyuarakan
Menggunakan pendekatan yang mendukung dan menyuarakan adalah penting. Jika Anda ingin mengajak orang lain untuk mengikuti, maka Anda harus menjadi contoh yang baik dan menawarkan dukungan.
- Misalnya, jika Anda ingin mengajak anak muda untuk belajar bahasa Inggris, Anda harus menjadi contoh yang baik dalam hal ini. Jika Anda tidak bisa berbicara bahasa Inggris sendiri, maka bagaimana Anda bisa meminta anak muda untuk belajar?
- Atau, jika Anda ingin mengajak orang tua untuk menggunakan teknologi, Anda harus menjadi contoh yang baik dan menawarkan dukungan.