Boomer dan Gen Z adalah dua generasi yang berbeda dalam cara mereka menanggapi dunia. Masing-masing memiliki nilai-nilai dan gaya hidup yang unik, dan membandingkannya bisa memberikan gambaran yang lebih baik tentang bagaimana kita menghadapi perubahan zaman.
Boomer yang Stabil
Boomer adalah generasi yang lahir pada tahun 1946-1964. Mereka dikenal dengan nilai-nilai stabil dan tradisional, seperti kepercayaan pada pekerjaan tetap dan kebijakan yang lebih konservatif. Mereka sering kali dianggap sebagai “kunci” dalam mengatur struktur sosial dan ekonomi.
Gen Z yang Fleksibel
Gen Z, di sisi lain, lahir pada tahun 1997-2012. Mereka dikenal dengan cara mereka fleksibel dan adaptif dalam menghadapi perubahan, seperti permulaan teknologi digital dan meningkatnya kesadaran lingkungan. Mereka sering kali dianggap sebagai “kosmopolitan” dan lebih terbuka terhadap beragam budaya.
Perbandingan Nilai
- Boomer cenderung lebih fokus pada stabilitas dan kepastian, sementara Gen Z lebih suka dengan fleksibilitas dan kemungkinan.
- Boomer sering kali dianggap lebih konservatif dalam menanggapi perubahan, sementara Gen Z lebih terbuka untuk berbagi pendapat dan berinovasi.
- Boomer cenderung memiliki kepercayaan yang lebih kuat pada institusi seperti pemerintah dan perusahaan, sementara Gen Z lebih suka dengan independensi dan kebebasan personal.
Contoh dari perbedaan nilai antara Boomer dan Gen Z bisa dilihat dalam cara mereka menghadapi kerusakan lingkungan. Boomer cenderung lebih fokus pada mencari solusi teknis untuk mengatasi masalah, sementara Gen Z lebih suka dengan mengubah pola perilaku dan meningkatkan kesadaran tentang pentingnya perlindungan lingkungan.
Kesimpulan
Berbandingkan Boomer dan Gen Z memberikan gambaran yang lebih baik tentang bagaimana kita menghadapi perubahan zaman. Kedua generasi memiliki nilai-nilai yang unik, tetapi sama-sama penting dalam membentuk masyarakat kita.
